DIATAS TITIK
NORMAL
Bisakah sesuatu itu diatas maumu...atau diatas harapanmu...mungkin diatas logikamu dan yang pasti diatas kemampuan terhebatmu??? Bisakah maumu diatas mau sebenar dirimu…diatas keinginan terdalam dihatimu...atau mungkin maumu melebihi mau dia sebagai bagian yang menyatu dalam dirimu...dan yang pasti bisakah maumu melebihi logika alam sadarmu. Mampukah kamu berpikir tajam dan terbalik dengan makna sederhana yang mudah dipahami duniamu...bisakah mengalah akan setiap keinginan terhebatmu pada sebuah kesederhanaan akan kebersamaam mu…mampukah kamu berubah menjadi sesuatu yang bukan kamu, mencapai keinginan akan sesuatu yang membutuhkan fersi beribu akan dirimu…merubah malammu menjadi siangmu dan siangmu adalah waktu kilatmu dalam memacu hal hal baru…mendaki gunung bersalju dengan dingin menusuk kalbu dan merubanya menjadi sesuatu yang bukan itu…atapun kamu berkhayal akan hal hal baru yang bukan atas dasar keinginan hatimu…
Seperti ketika kamu tidur dan berjalan dalam
mimpimu...seperti kamu melakukan sesuatu melebihi ekspektasi dan
harapanmu...seperti kamu menjadi ojek sejatinya yang melebihi driver yang
memakai helm dan jaket kebanggannya…seperti kamu menitik keringat melebihi
derasnya air mengalir melebihi banjir bandang yang tiba-tiba melanggar semua
aturan dan ketentuan bakumu. Sepertinya kamu mulai belajar untuk berubah akan
sebenar nya dirimu, memaknai sesuatu bukan hanya sedehana dan meminta hasil
serupa…lakukan hal yang bukan kebiasaanmu, hal yang lain dari dirimu, sesuatu
yang tidak biasa dan itu pasti bukan kamu, bisakah kamu begitu, mampukan kamu
dengan hal hal begitu…kebiasaanmu akan menjadi sesuatu hal yang baru jika kamu
mampu…mampu berubah walaupun hanya sekejap waktu dan kembali ke dunia asalmu…ambillah
waktumu, kejarlah dia yang tak Nampak pada pelupuk matamu…dengarlah dia,rasakan
sedikit getarannya, ikuti iramanya dengan seksama dan jadikan sebuah alunan
nada baru dalam setiap senandungmu…
Semuanya bisa...semuanya mungkin...dan yang pasti
semuanya dapat dilakukan...semuanya dimulai dari kamu...dari dirimu...dari
sanubari terdalam di titik tersunyi dalam gelapnya siang...ketika mentari
memberi cahaya yang tak berbayang, ketika malam... dalam terang dimana bulan
memandang dan bersembunyi dibalik awan. Bisakah kamu membalikkan malam gelam
dengan gemerlap menjadi siang dengan keramian dunia berlalu…mampukan kamu
menempuh lautan ombak terjal yang tak bersahabat dengan ritme sederhana dan
pasti berlalu…mampukan kamu melihat terdalam dari dirimu yang kosong akan ritme
baru, mampukah kamu mengambilnya dan mengisinya dengan sesuatu yang baru,
sungguh baru dan hanya hal hal yang baru…semuanya akan menjadi bisa pada hal
itu ketika kamu benar akan kesungguhanmu…semuanya bebrawal dari logika tidak
normalmu, logika yang tersimpan dalam hingga tak satupun dapat mengambilnya
kecuali hanya kamu…
Pertanyaanya ??? bagaimana kamu memanggil sanubari
terdalam mu...bagaimana kamu masuk ketitik tersunyi yang penuh kekuatan
terdalam dalam hatimu ??? bagaimana kamu bersahabat dengan gelapnya siang dan
terangnya malam sebagai wujud kebalikan jati diri mu ??? bagaimana kamu
ketika melihat aku adalah kamu dan melihat kamu adalah aku ??? bagaimana kamu
melihat mereka adalah dia dan dia adalah mereka ??? sebagai wujud kita adalah
sama. Bisakah kamu menggali kemampuan terdalam dunia khayalmu, mampukan kamu
berteriak dan memaksanya kembali kepermukaan dan bersahabat dengan hal barumu…mencoba
untuk bersahabat dengan sepenuh waktu dan menerima perubahan terdalam dalam
kehidupanmu…merubahnya menjadi kamu dan kamu adalah hal yang baru…hal yang
tetap itu kamu namun dengan energi luar yang tak satupun memahami dengan
segenap kemampuanmu…
Aku bisa memberi tahumu...dititik itu...
By Ruei
0 Comments